PENGARUH RADIASI EUV MATAHARI DAN AKTIVITAS GEOMAGNET TERHADAP VARIASI KERAPATAN ATMOSFER DARI ELEMEN ORBIT LAPAN-TUBSAT [INFLUENCE OF SOLAR EUV RADIATION AND GEOMAGNETIC ACTIVITY ON ATMOSPHERIC DENSITY VARIATION USING LAPAN-TUBSAT ORBITAL ELEMENTS]

Tiar Dani, Abdul Rachman

Abstract

Kondisi lingkungan antariksa yang sangat ekstrim akibat aktivitas matahari dapat menyebabkan efek yang serius bagi satelit, baik itu efek anomali ataupun peluruhan orbit. Peluruhan orbit disebabkan oleh peningkatan kerapatan atmosfer terutama pada satelit-satelit di orbit rendah. Lapan-Tubsat dan satelit-satelit Lapan generasi selanjutnya akan ditempatkan di orbit rendah sehingga perlu diketahui pengaruh radiasi EUV dan aktivitas geomagnet terhadap kerapatan atmosfer yang dilintasinya. Hasil analisis keterpengaruhan kerapatan atmosfer, diperoleh korelasi sebesar 83% antara F10.7 sebagai proksi dari radiasi EUV dengan variasi kerapatan atmosfer, sedangkan korelasi dengan aktivitas geomagnet menggunakan indeks Ap sebagai proksi sebesar 13%. Kenaikan kerapatan atmosfer rata-rata akibat aktivitas matahari moderat dan tinggi masing-masing sebesar 4 kali dan 11 kali dibanding rata-ratanya saat aktivitas matahari tenang. Sedangkan aktivitas geomagnet moderat menyebabkan terjadinya kenaikan kerapatan atmosfer rata-rata sebesar 1 kali lebih tinggi dibanding saat keadaan geomagnet tenang. Kata kunci: Kerapatan atmosfer, Radiasi EUV, Aktivitas geomagnet TLE, Lapan-Tubsat, F10.7, Indeks Ap.

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.