ANALISIS KORELASI SUHU UDARA PERMUKAAN DAN CURAH HUJAN DI JAKARTA DAN PONTIANAK DENGAN ANOMALI SUHU MUKA LAUT SAMUDERA INDIA DAN PASIFIK TROPIS DALAM KERANGKAOSILASI DUA TAHUNAN TROPOSFER (TBO)

Arief Suryantoro, Bambang Siswanto

Abstract

Telah dilakukan analisis hubungan suhu muka lautan (SST : Sea Surface Temperature) India dan Pasifik Barat Tropis, dan anomalinya (SSTA : Sea Surface Temperature Anomaly) dengan suhu udara permukaan (T) dan curah hujan (CH) di daerah Pontianak dan Jakarta dalam kerangka osilasi dua tahunan troposfer (TBO : Tropospheric Biennial Oscillation). Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa SST dan SSTA Samudera India dan Pasifik Barat Tropis memiliki korelasi yang lebih baik dengan suhu udara permukaan di Jakarta dan Pontianak dibandingkan dengan curah hujan di kedua daerah yang ditinjau tersebut. Selanjutnya juga ditunjukkan bahwa TBO merupakan fenomena yang berpengaruh terhadap pola suhu udara permukaan dan curah hujan di daerah Jakarta dan Pontianak, meskipun fenomena TBO ini muncul bukan sebagai fenomena yang benar-benar periodik dan bukan merupakan satu-satunya fenomena yang muncul Jurnal Sains Dirgantara Vol. 6 No. 1 Desember 2008:1-21 2 dominan di kedua daerah yang ditinjau tersebut. Di daerah Jakarta dan Pontianak ini juga muncul ragam osilasi curah hujan dan suhu udara permukaan lainnya seperti osilasi setengah tahunan SAO (Semi Annual Oscillation), osilasi tahunan AO (Annual Oscillation), dan antar tahunan ENSO (El-Nino Southern Oscillation). Kata kunci: SST (Sea Surface Temperature), SSTA (Sea Surface Temperature Anomaly), SAO (Semi Annual Oscillation), AO (Annual Oscillation), TBO (Tropospheric Biennial Oscillation)..

Full Text:

Full Text PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.