KARAKTERISTIK INDEKS T TANJUNGSARI DAN VANIMO PADA PERIODE PUNCAK SIKLUS MATAHARI KE 23

Sri Suhartini

Abstract


Indeks T adalah ukuran efek aktivitas Matahari pada ionosfer. Dalam kegiatan tahun 2011 telah diperoleh metode penghitungan indeks T untuk Tanjungsari dan Vanimo yang dianggap mewakili wilayah Indonesia barat dan timur. Pada periode puncak aktivitas Matahari siklus ke-23 telah terjadi dua puncak, dimana puncak pertama terjadi bulan Juli 2000 dan puncak kedua bulan November 2001. Karakteristik indeks T pada periode ini diteliti dan hasilnya menunjukkan bahwa indeks T Tanjungsari dan Vanimo juga mempunyai dua puncak meskipun waktunya berbeda. Aktivitas Matahari yang diwakili oleh rata-rata berjalan bilangan sunspot 12 bulan (R

12) menunjukkan bahwa puncak pertama lebih tinggi dibandingkan yang kedua, sementara indeks T untuk kedua tempat justru terjadi sebaliknya. Karakteristik indeks T pada periode ini sesuai dengan karakteristik fluks EUV dan (foF2)2 hasil penelitian Kane (2006) yang menunjukkan bahwa puncak kedua lebih tinggi daripada puncak pertama. Hal ini berarti bahwa indeks T lebih sesuai untuk digunakan sebagai indikator variasi kondisi ionosfer dibandingkan R12.

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.