REANALISIS WEATHER RESEARCH AND FORECAST - FOUR DIMENSION DATA ASSIMILIATION (WRF-FDDA) UNTUK MENINGKATKAN AKURASI ESTIMASI POTENSI ENERGI ANGIN DI DAERAH LEPAS PANTAI (STUDI KASUS: PANTAI SELATAN JAWA BARAT)

Nurry Widya Hesty, Tri Wahyu Hadi

Abstract

Peta potensi energi angin lepas pantai yang akurat, memiliki resolusi tinggi, dan tidak tergantung pengukuran insitu sangat dibutuhkan untuk mengurangi biaya pengukuran langsung dan mendorong pengembangan teknologi Pembangkit Listrik Tenaga Angin di Indonesia. Dalam penelitian ini, dilakukan teknik asimilasi data nudging FDDA untuk memperbaiki akurasi model cuaca skala meso WRF di lepas pantai selatan Jawa Barat menggunakan data angin permukaan laut Cross-Calibrated Multi-Platform (CCMP) sebagai data asimilasi. Tes sensitifitas dilakukan dengan membandingkan enam buah parameterisasi Planetary Boundary Layer (PBL) terhadap sampel. Hasil uji menyatakan skema PBL Yonsei University (YSU) menjadi skema yang paling mendekati data stasiun pengamatan dan terpilih untuk dijalankan sepanjang 2008. Hasil model diverifikasi dengan data stasiun pengukuran di Sukabumi. Hasil verifikasi menunjukkan asimilasi data FDDA dapat mereduksi nilai RMSE dan menghasilkan pola distribusi angin mirip dengan data stasiun pengukuran.
Kata kunci: WRF, FDDA, Potensi angin, Lepas pantai

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.