VARIASI DIURNAL UAP AIR DI LAPISAN TROPOSFER BAWAH SAAT MADDEN JULIAN OSCILLATION FASE AKTIF MEMASUKI KAWASAN BARAT INDONESIA BERBASIS ANALISIS DATA GPS (DIURNAL VARIATION OF LOW LEVEL MOISTURE WHEN THE ACTIVE PHASE OF MADDEN JULIAN OSCILLATION ENTERING AREA OF WESTERN INDONESIA BASED ON GPS DATA ANALYSIS)

Aries Kristianto, Tri Wahyu Hadi, Dudy Darmawan Wijaya

Abstract

Uap air di lapisan troposfer bawah (Low-level Moisture/LLM) berperan dalam pertumbuhan awan hujan. Teknologi Global Positioning System (GPS) mampu mengekstraksi uap air LLM dengan menerapkan metode kombinasi selisih uap air total hasil ekstrasi groundbased GPS dengan Precipitable Water Vapor (PWV) di lapisan troposfer atas ECMWF. Variasi diurnal LLM berbasis data GPS di beberapa kawasan yang ada di bagian barat Indonesia, yaitu wilayah Jawa bagian Barat dianalisis terutama saat fase aktif Madden Julian Oscillation (MJO) sebagai salah satu variabilitas dominan yang sangat penting di daerah tropis. Kejadian MJO November 2009 di wilayah Jawa bagian Barat memberikan dampak terhadap variasi harian LLM, dimana anomali hariannya meningkat seiring dengan menurunnya anomali OLR saat MJO onset, dan menurun saat pasca MJO. Di bagian utara menunjukkan konsentrasi LLM menurun dari barat-timur, sedangkan di bagian selatan konsentrasinya meningkat. Variasi dari utara-selatan menunjukkan konsentrasi LLM yang cenderung berubah-ubah, sementara di bagian timur peningkatan uap air ke arah selatan sesuai dengan analisis vektor angin. Variasi diurnal LLM November 2009 saat fase MJO aktif secara umum konsentrasinya lebih tinggi dibandingkan pra dan pasca MJO. Dari analisis indeks konvektif citra satelit MTSAT IR1 juga menunjukkan LLM saat MJO berkaitan dengan aktivitas konvektif, baik pada periode pra-MJO, saat onset, aktif hingga pasca MJO.
Kata Kunci: LLM,GPS, MJO, OLR

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.